Senin, 17 Mei 2010

20+1


17 mei 2010
sehari sudah umur gw berganti
harusnya si menurut gw setiap hari adalah perayaan syukur
di umur 20 ini saya banyak mendapat kejutan
mulai dari kado yang diberikan pacar, sampai ibuk gw yang datang ke bandung,haha

banyak kesan yang gw dapat di umur yang baru.
beberapa diantaranya:

yang pertama, tangan gw jadi mendadak lumpuh. gara gara bales banyak banget ucapan selamat ultah., kata kata yang gw ucapin hampir sama semua ke tiap orang sih

"iya
makasi banyak ya"


sebenernya si kalo gw pake CTRL+C ama CTRL+V bakal cepet selesai balesnya, tapi berhubung saya agak bego saya ketik satu satu,dan hasilnya sukses membuat tangan ini kriting.


yang kedua, gw ga habis pikir.banyak orang yang di luar kota minta traktir,. nah lo, bingung kagak. emang ada delivery yang ampe ke luar bandung buat nganter makanan yang harganya cuma 10rb ???

yang ketiga,kalo ulang tahun jauh dari rumah makanan serasa ga ada yang enak

udah dulu ah,otak lagi stuck ga bisa mikir

Minggu, 16 Mei 2010

ulang tahun 'LAGI'



20 puluh tahun genap saya hari ini,

semakin tua,dan akan terus bertambah tua

memperingati sisa hidup kita yang semakin pendek di dunia

padahal masih banyak mimpi yang belum direalisasikan

semakin banyak angan angan yang menguap dan berlalu



saya punya pandangan sendiri tentang cara memperingati hari ulang tahun
dan tolong jangan pada protes
ini hasil pemikiran saya di usia yang UDAH 20 tahun...


1). di hari lahir saya, saya pengen diem di kamar(walaupun itu agak ga mungkin),dengan mengingat ingat setahun kebelakang tentang apa yang saya lakukan. tentang angan angan saya setahun ini yang lebih banyak hilang bergitu saja tanpa realisasi. tentang bagaimana saya melihat hidup.

2). NO birthday cake,NO greetings.
saya ga butuh roti,saya ga butuh ucapan selamat.cukup dengan doa dari anda membuat saya berarti.

3). stop buat makan-makan.
saya agak ironi kalo lihat orang seneng seneng,menghamburkan uang untuk sesuatu yang tidak perlu. karena masi ada banyak orang susah di luar sana.

saya akan bercerita sedikit.


"kurang lebih satu bulan yang lalu. kami (saya dan temen kontrakan saya) mempunyai makanan sisa(sisa disini bukan berarti sisa kami makan) yaitu sebungkus nasi lengkap dengan lauk pauk. kita sebenarnya berpikiran untuk membiarkan makanan tersebut d meja(siapa tau ada temen dateng terus dimakan). tapi setelah kita pikir pikir mending kita kasi aja ke pengemis yang biasa mangkal d lampu merah depan gerbang tol buah batu. lalu berangkatlah kami... di lampu merah itu kebetulan ada seorang kakek tua,lalu kami memberikan nasi bungkus tersebut kepada kakek itu. yang membuat saya tertegun adalah bagaimana kakek itu matanya berkaca kaca saat mengucapkan terima kasih kepada kami(bukan cerita sinetron yang melambai lambai)
nasi sebungkus yang kita rasa sangat kecil buat kita tapi sangat besar harganya buat seseorang.


jadi menurut saya daripada saya memberikan makan makan ke anda, mending saya belikan makan buat orang yang lebih butuh. karena menurut saya anda sudah tercukupi untuk sekedar membeli sebungkus nasi daripada orang orang di pinggir jalan sana.


di umur yang sekarang saya cuma mau meminta kepekaan yang lebih untuk melihat sekitar,karena dewasa menurut saya bukan hanya sabar, jujur, berpikiran panjang tapi kita bisa lebih melihat apa yang terjadi di sekitar saya




IDEALISME bukan tentang menyenangi sesuatu hal yang berbeda dari orang kebanyakan, tapi IDEALISME adalah cara pandang kita melihat suatu hal, cara kita memperlakukan dunia, dan cara kita melangkah



semoga setahun kedepan di kehidupan saya menjadi lebih bermakna
GBU